Profil Sherly Tjoanda, Gubernur Maluku Utara yang Dijodohkan dengan Dedi Mulyadi

Sumarni Suara.Com
Senin, 09 Juni 2025 | 13:46 WIB
Profil Sherly Tjoanda, Gubernur Maluku Utara yang Dijodohkan dengan Dedi Mulyadi
Profil Sherly Tjoanda Gubernur Maluku Utara (Instagram/@s_tjo)

Suara.com - Sherly Tjoanda mencuri perhatian publik ketika berkunjung ke rumah Kang Dedi Mulyadi alias KDM untuk belajar.

Sebagai sesama Gubernur, Sherly Tjoanda merasa masih baru sehingga butuh belajar dengan Dedi Mulyadi yang sudah lebih berpengalaman.

Namun karena baru pertama kali jadi Gubernur, sebelumnya adalah Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi merasa ilmunya belum cukup.

Dedi Mulyadi ingin Sherly Tjoanda menikmati kampungnya, Lembur Pakuan Sukadaya Subang, untuk jalan-jalan, bukan studi banding.

Interaksi Dedi Mulyadi dan Sherly Tjoanda membuat mereka kemudian dijodoh-jodohkan. Terlebih keduanya sama-sama belum ada pasangan.

Yuk kenalan lebih jauh dengan 'calon' Dedi Mulyadi melalui profil Sherly Tjoanda Gubernur Maluku Utara berikut ini.

1. Biodata dan Agama Sherly Tjoanda

Biodata dan Agama Sherly Tjoanda
Biodata dan Agama Sherly Tjoanda

Sherly Tjoanda lahir di Ambon, Maluku, pada 8 Agustus 1982. Artinya usianya saat ini 42 tahun.

Sherly Tjoanda merupakan istri dari mendiang Benny Laos yang meninggal dunia pada 12 Oktober 2024.

Baca Juga: Denny Cagur Ikut Kritik Pendidikan Barak Militer, Dedi Mulyadi: Jangan Sibuk Urusi Saya

Pernikahan Sherly Tjoanda dan Benny Los pada 28 Mei 2005 dianugerahi tiga anak, masing-masing bernama Edbert (19 tahun), Edelyn (18 tahun), dan Edrick (15 tahun).

Sherly Tjoanda beragama Katolik. Sebab saat acara pelantikan kepala daerah seluruh Indonesia pada Februari 2025, ia menjadi wakil dari agama Katolik.

2. Perjalanan Karier Sherly Tjoanda

Perjalanan Karier Sherly Tjoanda
Perjalanan Karier Sherly Tjoanda

Sherly Tjoanda menyelesaikan pendidikan sarjana jurusan International Business Management di Universitas Petra Surabaya, dilanjutkan double degree di Inholland University, Belanda.

Jabatan Gubernur Maluku Utara disandang Sherly Tjoanda sejak 20 Februari 2025 hingga 2030.

Sherly Tjoanda maju sebagai Calon Gubernur Maluku Utara karena Benny Laos meninggal dunia dalam kecelakaan speedboat saat masa kampanye.

Bersama Partai Demokrat, didampingi Sarbin Sehe dan dukungan delapan partai politik, Sherly Tjoanda terpilih menjadi Gubernur Maluku Utara 'menggantikan' mendiang sang suami.

Sherly Tjoanda juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Bela Peduli dan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Maluku Utara.

Ketika Benny Laos menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai periode 2017–2022, Sherly Tjoanda mendampinginya sebagai Ketua Umum TP PKK Kabupaten Pulau Morotai.

Politik bukan satu-satunya bidang yang dikuasai mendiang Benny Laos dan ditinggalkan untuk keluarganya.

Setelah kepergian sang suami untuk selama-lamanya, Sherly Tjoanda secara otomatis memimpin perusahaan pelayaran dan properti di bawah Bela Group milik mendiang Benny Laos.

3. Sherly Tjoanda Dijodoh-jodohkan dengan Dedi Mulyadi

Sherly Tjoanda Dijodoh-jodohkan dengan KDM
Sherly Tjoanda Dijodoh-jodohkan dengan KDM

Kedatangan Sherly Tjoanda untuk studi banding ke Jawa Barat membuatnya dijodoh-jodohkan dengan Kang Dedi Mulyadi alias KDM.

Sebelumnya Sherly Tjoanda juga telah studi banding ke DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Namun studi banding ke Jawa Barat sedikit berbeda lantaran status Dedi Mulyadi sebagai duda.

Seperti diketahui, Dedi Mulyadi pernah menikah dengan Anne Ratna Mustika pada 2003 dan bercerai setelah 20 tahun bersama.

Sama seperti Sherly Tjoanda, pernikahan Dedi Mulyadi dan Anne dikaruniai tiga buah hati pula.

Karena sama-sama sedang tidak punya pasangan, jadilan Dedi Mulyadi dan Sherly Tjoanda dijodoh-jodohkan.

Gubernur Jawa Barat dan Gubernur Maluku Utara tersebut belakangan ini juga sama-sama jadi kesayangan, bahkan masyarakat di luar daerah mereka sekalipun.

Usia Sherly Tjoanda pun lebih muda 11 tahun dari Dedi Mulyadi sehingga dinilai cocok. Sayangnya mereka beda agama.

Oleh sebab itu, saat dijodoh-jodohkan warganet, Dedi Mulyadi malah menuliskan sepenggal lagu "Mangu" Fourtwnty yang memang mewakili kondisi beda agamanya dengan Sherly Tjoanda.

Reaksi Dedi Mulyadi rupanya tak membuat desakan warganet agar ia menjalin asmara dengan Sherly Tjoanda surut.

Desakan kepada Dedi Mulyadi justru semakin bertambah karena reaksinya dianggap membenarkan bahwa rasa suka kepada Sherly Tjoanda mungkin saja ada.

Menurut warganet, masih banyak kemungkinan, misalnya Sherly Tjoanda berpindah agama mengikuti keyakinan Dedi Mulyadi.

Bagaimana pendapatmu?

Kontributor : Neressa Prahastiwi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI