Sementara itu di Israel, iron dome merupakan sistem pertahanan udara. Iron dome ini bukan hanya dirancang untuk menghalau serangan udara, tapi juga menghancurkan serangan roket jarak pendek dan roket artileri yang ditembakkan dari rentang jarak 4 kilometer.
Israel tak hanya memiliki iron dome, ada juga Arrow, sistem yang dikembangkan bersama Amerika Serikat. Jika iron dome sebagai penghalau dan penghancur jarak dekat, maka arrow ini sebaliknya.
Arrow dirancang untuk mencegat rudal jarak jauh, termasuk jenis rudal balistik yang diluncurkan Iran pada Selasa, 17 Juni 2025.
Satu lagi adalah David's Sling yang dikembangkan bersama Amerika Serikat. Fungsinya, untuk mencegat rudal jarak menengah.
Israel-Iran Memanas
Ketegangan di Timur Tengah kembali memuncak setelah Israel melancarkan serangkaian serangan udara besar-besaran ke sejumlah target strategis di Iran.
Operasi militer ini diklaim menargetkan fasilitas militer dan individu yang diduga terkait dengan program nuklir Iran, serta sejumlah tokoh penting militer negara tersebut.
Media Iran Press TV melaporkan bahwa serangan yang terjadi pada Jumat dini hari itu menyebabkan korban jiwa, termasuk di antaranya perempuan dan anak-anak.
Namun, hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai jumlah pasti korban tewas maupun luka-luka.
Baca Juga: Iran Tembakkan Rudal Sejjil Bermuatan Hampir 1 Ton ke Israel
Menyusul serangan udara tersebut, otoritas Iran menutup seluruh aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Imam Khomeini, Teheran.
Kantor berita ISNA melaporkan bahwa keputusan ini diambil untuk alasan keamanan, sebagaimana diungkapkan oleh juru bicara bandara.
Tentara Israel sendiri telah mengonfirmasi bahwa tahap pertama dari operasi telah selesai. Namun, belum dijelaskan secara rinci mengenai target dan hasil yang dicapai dalam serangan tersebut.
Aksi Balasan
Diserang hingga menewaskan tokoh penting militer dan ilmuan, membuat Iran murka. Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei bersumpah akan membalas Israel habis-habisan.
Ucapan Ayatollah benar-benar dibuktikan. Iran mengirimkan serangan rudal. Meski rudal berhasil dicegat sistem pertahanan Israel, banyak juga yang lolos lalu menghamtam beberapa wilayah Israel.