Suara.com - Musisi dan aktor Al Ghazali terlihat mendampingi ayahnya, Ahmad Dhani, saat melaporkan Lita Gading ke Polda Metro Jaya hari ini.
Kehadiran Al sontak menjadi sorotan, mengingat kasus ini berpusat pada dugaan bullying yang dialami oleh adiknya, SA, di media sosial.
Saat tiba sekitar 14.40 tadi, putra sulung Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu menghindari sorotan awak media dengan berlari menuju pintu masuk Gedung SPKT Polda Metro Jaya.
Namun selepas laporan selesai dibuat sekitar pukul 15.45, Al yang keluar terpisah dari rombongan Dhani sempat memberikan sedikit pernyataan tentang kehadirannya hari ini.
Sebelum masuk mobil, ia menyebutkan bahwa sikapnya kali ini merupakan bentuk dukungan moral terhadap sang adik.
![Al Ghazali mendampingi Ahmad Dhani membuat laporan terhadap Lita Gading di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 10 Juli 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/10/62941-al-ghazali.jpg)
"Demi keluarga," ujar Al singkat namun penuh makna, kepada awak media.
Dukungan Al Ghazali tidak hanya sebatas kehadiran. Ia sekaligus menyatakan kesediaannya untuk menjadi saksi dalam kasus bullying yang menimpa SA.
"Al dalam rangka mendampingi sekaligus menyerahkan KTP sebagai saksi. Jadi bersiap nanti, memberikan identitasnya dan mendampingi," terang kuasa hukum Ahmad Dhani, Aldwin Rahadian.
Sebelumnya, Ahmad Dhani memang sempat menyebut bahwa Al Ghazali berencana untuk melaporkan terlebih dahulu kasus bullying yang dialami SA di media sosial.
Baca Juga: Sikap Al, El, dan Dul Disayangkan Publik ketika Maia Estianty Dijelek-jelekkan Ahmad Dhani
"Sebetulnya, yang pertama kali mau laporin itu si Al. Kemarin-kemarin tuh Al yang mau melaporkan, ada akun dari Banda Aceh mau dilaporkan Al," jelas Dhani dalam kunjungannya ke kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada Rabu, 9 Juli 2025 kemarin.
![Ahmad Dhani mendatangi Mapolda Metro Jaya, Jakarta untuk melaporkan Lita Gading atas dugaan bullying ke putrinya, SA, Kamis, 10 Juli 2025 [Suara.com/Adiyoga Priyambodo].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/10/78926-ahmad-dhani.jpg)
Namun, niat Al tersebut tidak dapat terealisasi karena penyidik tidak menerima laporan jika bukan orang tua SA langsung yang bertindak.
Hal ini kemungkinan menjadi salah satu alasan kuat mengapa Al kini memberikan dukungan penuhnya kepada Ahmad Dhani dalam pelaporan ini.
Kehadiran Al Ghazali dalam pelaporan ini sekaligus menegaskan bahwa kasus bullying di media sosial menjadi perhatian serius bagi keluarga Dhani.
Tindakan ini juga diharapkan dapat menjadi peringatan bagi pihak-pihak yang kerap melakukan perundungan di ranah digital.
SA sendiri mulai jadi sasaran bullying di media sosial imbas sorotan publik ke kisruh masa lalu Ahmad Dhani dengan Maia Estianty dan Mulan Jameela.
Sebagai pengingat, Mulan selama ini dituding merebut Dhani dari Maia, yang sudah berjasa besar dalam mengangkat popularitasnya di panggung musik Tanah Air.
Oleh beberapa pengguna media sosial, SA ikut jadi target kemarahan dengan berbagai ucapan tidak pantas, dan mengaitkannya dengan cerita masa lalu Mulan dan Dhani.
Ahmad Dhani, dalam kunjungannya ke kantor KPAI kemarin, juga membawa misi mengadukan perbuatan Lita Gading yang diduga ikut ambil bagian dalam aksi bullying terhadap SA.
Ia sekaligus meminta rekomendasi pasal yang bisa dikenakan dalam laporan terhadap sang psikolog.