Sekeluarga Sekongkol Kuras Harta Farel Prayoga, Sang Kakak Nekat Beli Kuda

Suara.com - Di balik kesuksesan fenomenalnya yang menghasilkan pundi-pundi uang, penyanyi Farel Prayoga menyimpan kisah getir pengkhianatan finansial yang dilakukan oleh keluarganya.

Cerita ini hadir saat Farel Prayoga ngobrol bersama Denny Sumargo. Remaja 14 tahun yang pernah manggung di istana ini mengakui, pendapatannya pernah mencapai miliaran rupiah.

"Iya, nyampe," jawab Farel Prayoga singkat saat ditanya apakah pendapatannya menyentuh miliaran di kanal YouTube Denny Sumargo pada Kamis, 17 Juli 2025.

Farel Prayoga percaya kepada orangtuanya untuk mengelola keuangan. Pelantun 'Ojo Dibandingke' ini sama sekali tidak menaruh curiga dan memberikan 100 persen hasil jerih payahnya kepada mereka.

"Jadi memang awal-awal viral itu yang megang orang tua. 100 persen aku kasih Bapak, Ibu semua," ungkapnya.

Namun, kepercayaan itu ternyata disalahgunakan. Farel Prayoga dengan berat hati mengakui bahwa uang tersebut tidak dikelola dengan baik.

Ia menduga keluarganya merasa bisa menghabiskan uang itu karena berpikir Farel bisa dengan mudah mencarinya lagi.

"Mungkin mereka beranggapan, 'Alah orang Farel bisa cari lagi kok, ya udahlah aku makan aja nih uangnya'. Mungkin mereka gitu," kata Farel Prayoga.

"Jadi ada di satu masa yang kayak bener-bener nih, apa ya gimana ya, wah kejam nih gitu," imbuhnya.

Farel Prayoga bercerita saat keluarganya bersekongkol membeli seekor kuda bagi kakak laki-lakinya.

"Jadi, satu keluarga pernah sekongkol. Kakakku, ibuku, bapak, waktu itu mau beliin kuda kakak laki," tuturnya.

Momen itu terungkap saat Farel Prayoga hendak mengambil uang untuk keperluan sepele.

Saat itu, Farel yang hendak membeli minuman di supermarket dibuat syok bukan main.

Ia menemukan saldo di rekeningnya yang seharusnya berisi lebih dari Rp100 juta, hanya tersisa puluhan ribu rupiah.

"Eh ternyata uangnya cuma sisa Rp 56 ribu," kenangnya.

Ketika Farel Prayoga mencoba bertanya kepada ayah, ibu, dan kakaknya, mereka semua kompak menyalahkannya dan menuduhnya boros.

"Posisi aku di luar kota, itu ada kakak laki. Nanyalah, Kok uangku tinggal segini, Kak? 'Loh, nggak tahu Kakak, buat apa ya? Kamu paling yang boros', gitu kan. Aku telepon bapak sama ibu, Kenapa uangku tinggal segini? 'Ya kamu aja paling yang boros', gitu," cerita Farel Prayoga.

"Aku minta maaf banget sama mereka kayak, 'Bener-bener maafin aku ya kalau emang aku seboros itu'," imbuhnya.

Ironisnya, Farel Prayoga yang sempat merasa bersalah dan minta maaf, kaget saat tau soal pembelian kuda.

"Singkat cerita, beberapa Minggu gitu, kakak Ani yang perempuan ini cerita. Cerita semuanya, ternyata uangku yang hilang itu dipake beli kuda," kata Farel Prayoga.

Denny Sumargo kaget, "Oh, dan mereka semua tutup mulut gitu?"

Farel Prayoga membenarkan. Nantinya jika anggota keluarga itu tidak akur, baru lah mereka bercerita satu persatu keburukan satu sama lain kepada dirinya.

"Iya, mereka sekongkol. Jadi mereka tipikalnya kayak gini, kalau lagi akur, sekongkol. Cuma kalau ada salah satu dari mereka yang bertengkar, pecah semua," kata Farel Prayoga.

"Terus satu-satu cerita ke aku. Bapak cerita ke aku, 'Sebetulnya kayak gini loh', ibu cerita ke aku, 'Kayak gini loh sebetulnya', kakak cerita, kakak yang satunya lagi cerita. Kayak gitu-gitu jadinya," imbuhnya mengakhiri.