Siap-siap Puasa, Yuk Lakukan 3 Hal Ini Agar Tubuh Tak Kaget

Kamis, 23 April 2020 | 07:15 WIB
Siap-siap Puasa,  Yuk Lakukan 3 Hal Ini Agar Tubuh Tak Kaget
Ilustrasi puasa Ramadan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kurang dari 3 pekan umat muslim akan mulai memasuki bulan Ramadan. Selama sebulan penuh, mereka yang beraga islam diwajibkan untuk berpuasa, atau menahan lapar dan haus selama lebih dari 12 jam.

Tentunya tidak mudah beradaptasi dengan kondisi demikian. Nah, supaya tubuh maupun fisik tidak kaget dengan perubahan pola hidup itu, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan seperti rekomendasi dari Ketua Umum PERGIZI Pangan Indonesia, Prof. Dr. Ir. Hardiansyah, MS

"Pertama itu fisik juga mental juga spiritual ya harus dipersiapkan," ujar Prof. Hardiansyah saat dihubungi suara.com, Sabtu (4/4/2020).

1. Periksa Gigi dan Tenggorokan

Ilustrasi dokter gigi dan pasiennya. (Shutterstock)
Ilustrasi dokter gigi dan pasiennya. (Shutterstock)

Meski saat ini banyak orang yang takut pergi ke dokter gigi karena virus corona atau Covid-19. Periksa gigi jadi hal penting yang harus dilakukan, gigi yang berlubang, rusak dan berbau akan dirasa tidak nyaman saat berpuasa.

"Bayangin aja kalau giginya berlobang bau, orang nggak suka kalau bau. Kalau ibadah kan orang harus sehat," jelas Prof. Hardiansyah.

Begitu pula dengan tenggorokan. Meski identik dengan pemeriksaan Covid-19, tenggorokan bermasalah juga akan menganggu saat berpuasa. Ini karena selama puasa tenggorokan tidak mendapat asupan air.

"Karena siang hari kita lama nggak minum. Sehingga perlu persiapan kesehatan secara fisik yang tadi ada kena infeksi, konsul ke dokter untuk diobati," kata dia.

2. Kurangi Porsi Makan Siang

Baca Juga: UEFA Cabut Larangan Live, Liga Inggris Bakal Lanjut Tanpa Penonton?

Ilustrasi kurma. (Pixabay/Rawpixel)
Ilustrasi kurma. (Pixabay/Rawpixel)

Karena saat berpuasa makan siang ditiadakan, akan lebih baik jika membiasakan mengurangi jatah makan siang secara perlahan. Hal ini agar tubuh terbiasa dan terlatih untuk tidak menerima asupan makanan di siang hari.

"Kemudian baru kesiapan bagaimana mengurangi makan siang, supaya nggak kaget. Karena kita kan nggak akan makan siang," jelasnya

"Jadi katakanlah seminggu menjelang bulan puasa alangkah baiknya mengurangi sepertiga dulu separuh dulu, hari berikutnya sehingga Ramadannya udah nggak makan siang sama sekali," sambungnya.

Di sisi lain, untuk makan pagi ia tidak mempermasalahkan karena sama seperti halnya sahur, cuma waktu makannya lebih dipercepat, menjadi lebih awal sebelum waktu subuh.

"Terutama buat anak-anak, kalau orang dewasa biasanya udah biasa ya, jadi kalau anak yang baru 2 sampai 3 kali ikut puasa atau baru akan ikut puasa," paparnya.

3. Sesuaikan Waktu Olahraga

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI