"Jadi laser di sini hanya dipakai untuk membantu mengarahkan atau alignment saja, bukan untuk mengukur suhu benda yang diukur," terang Ghufron.
Tentu, sebagai alat ukur, termogun harus dipastikan kebenaran hasil pengukurannya. Karena hasil pengukuran tersebut akan digunakan oleh tenaga medis untuk mendiagnosa pasien. Kesalahan diagnosa dapat berakibat kesalahan treatment.
"BSN melalui SNSU menyediakan layanan kalibrasi yang tertelusur ke Sistem Internasional," terang Ghufron.
Untuk itu, Ghufron melanjutkan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan pengukuran suhu tubuh menggunakan thermogun sebagai salah satu rangkaian protokol kesehatan. Ia pun mengingatkan agar masyarakat menggunakan thermogun jenis klinik untuk mendapatkan hasil pengukuran yang lebih baik daripada thermogun industri.
"Penggunaan thermogun klinik secara benar tidak membahayakan pasien maupun petugas medis," tegas Ghufron.