Kecanduan adalah risiko bagi anak-anak dan remaja yang terus menerus mengakses materi pornografi. Sederhananya, kecanduan melibatkan aktivitas yang dulunya menyenangkan dan akhirnya berkembang menjadi suatu kebutuhan.
Bidang medis telah menyadari bahwa konsumsi pornografi dapat menimbulkan masalah. Panduan DSM-V mencakup diagnosis Gangguan Hiperseksual, yang mencakup penggunaan pornografi secara kompulsif.
Anak-anak dan remaja mampu mengembangkan perilaku seksual kompulsif, yang dapat menyebabkan kecanduan seksual.
Waktu yang dihabiskan untuk online dapat mengindikasikan suatu gangguan jika hal itu mengakibatkan terganggunya anak atau remaja secara klinis.
Kegagalan untuk menahan keinginan untuk melihat gambar-gambar pornografi, terlepas dari efek negatif perilaku tersebut terhadap fungsi sosial atau rekreasional, merupakan tanda gangguan.