Wanita Lebih Banyak Alami Efek Samping Vaksin Covid-19 Dibanding Pria

Rabu, 10 Maret 2021 | 15:57 WIB
Wanita Lebih Banyak Alami Efek Samping Vaksin Covid-19 Dibanding Pria
Ilustrasi virus corona Covid-19, vaksin Covid-19 (Pixabay/Coyot)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian baru menemukan wanita lebih banyak mengalami reaksi yang merugikan dibandingkan pria setelah suntik vaksin Covid-19.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mendapatkan laporan, bahwa hampir 7.000 orang mengalami efek samping setelah suntik vaksin Covid-19, seperti sakit kepala, kelelahan dan pusing.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan bulan lalu, para peneliti dari CDC menganalisis data dari 13,7 juta penerima pertama vaksin Covid-19 di Amerika Serikat.

Meskipun 61,2 persen dari dosis tersebut diberikan kepada wanita, sebanyak 79,1 persen dari mereka mengaku mengalami efek samping setelah suntik vaksin Covid-19.

Shelly Kendeffy, teknisi medis di State College di Pennsylvania yang menerima vaksin Moderna, mengaku merasa baik-baik saja segera setelah suntik vaksin. Namun, ia merasa giginya gemetar dan mulai berkeringat pada sore harinya setelah suntik vaksin Covid-19.

Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)
Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)

"Gigi saya gemetar dan saya berkeringat, seperti basah kuyup tapi membeku," ujar Shelly Kendeffy dikutip dari Standard UK.

Shelly juga mengatakan 6 dari 7 teman wanitanya pun mengalami gejala, seperti nyeri tubuh, menggigil dan kelelahan. Sedangkan, sisanya tidak menunjukkan gejala seperti flu, tetapi ia muntah-muntah semalam.

Sementara itu 8 rekan kerjanya yang pria dan sudah suntik vaksin Covid-19, ada 1 orang yang sakit kepala, 2 orang kelelahan dan 4 orang tidak mengalami efek samping apapun.

Sabra Klein, seorang ahli mikrobiologi dan imunologi di Sekolah Kesehatan Masyarakat Johns Hopkins Bloomberg mengaku tidak terkejut dengan perbedaan efek samping vaksin Covid-19 yang dirasakan wanita dan pria.

Baca Juga: Kepala BPOM Sebut Vaksin Nusantara Terawan Tak Sesuai Kaidah Klinis

"Perbedaan efek samping sesuai jenis kelamin ini juga dilaporkan oleh vaksin Covid-19 lain sebelumnya," jelas Sabra Klein.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI