Di platform belanja online Taobao, plasenta bayi laki-laki dibanderol 480 yuan (sekitar sejuta) dan 450 yuan (sekitar Rp996 ribu) untuk bayi perempuan.
Perbedaan harga ini didasarkan pada kepercayaan bahwa plasenta bayi laki-laki lebih memiliki manfaat kesehatan.
Perdagangan plasenta ilegal masuk ke area abu-abu. Meski Kemenkes China melarang perdagangan manusia pada 2005, tidak ada undang-undang yang melarang penjualan obat-obatan berbahan Ziheche (sebutan plasenta).