Dokter tidak mengetahui apakah Terrell punya riwayat alergi yang mungkin menyebabkan kondisinya itu.
Tetapi mereka menduga pasien lanjut usia ini memiliki sifat genetik langka yang dapat memicu reaksi khusus ketika berinteraksi dengan bahan-bahan dalam vaksin Johnson & Johnson.
Nutan menekankan bahwa reaksi Terrell, yang telah dilaporkan ke CDC, sangat jarang terjadi.