Pesan Presiden tersebut, kata Tyas, sangat tepat mengingat COVID-19 bukan hanya sekedar penyakit klinis individual, melainkan merupakan penyakit komunal.
"Pasalnya, karena satu orang yang sakit akan berdampak pada anggota keluarga, teman kerja atau komunitas lainnya. Oleh karenanya penanganannya juga harus berbasis komunitas melibatkan kelompok masyarakat untuk terlibat dalam menjaga komunitas," katanya.