Suara.com - Tekanan darah tinggi salah satu kondisi yang menjadi penyebab utama kematian dini di seluruh dunia. Kondisi ini ditandai dengan sakit kepala, pusing, dan masalah penglihatan. Tapi, ada satu buah yang bisa membantu mengelola tekanan darah tinggi dan menurunkan kadar kolesterol jahat. Salah satu buah ini adalah semangka. Apa saja manfaat yang bisa didapat?
Soal dosis ketiga vaksin Covid-19, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyebut bahwa dunia saat ini belum membutuhkannya. Meski saat ini kita berada di tengah ancaman varian Delta yang lebih cepat menular, menurut WHO, hasil sementara pengujian yang dilakukan menunjukkan dosis ketiga tidak memberikan manfaat yang signifikan.
Untuk membaca berita selengkapnya, simak lewat tautan di bawah ini.
1. Turunkan Tekanan Darah Tinggi dan Kolesterol, Makanlah 1 Buah Ini Secara Rutin!
![Ilustrasi tekanan darah tinggi [pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/06/26/o_1am5ohofnknjnc61e37up8lfja.jpg)
Tekanan darah tinggi salah satu kondisi yang menjadi penyebab utama kematian dini di seluruh dunia. Kondisi ini ditandai dengan sakit kepala, pusing, dan masalah penglihatan.
Tapi, ada satu buah yang bisa membantu mengelola tekanan darah tinggi dan menurunkan kadar kolesterol jahat. Salah satu buah ini adalah semangka yang mengandung 46 kalori per cangkir, tinggi vitamin C, A dan senyawa tanaman kesehatan lainnya.
2. Varian Delta Merebak, WHO Sebut Dosis Ketiga Vaksin COVID-19 Tidak Dibutuhkan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut dunia saat ini belum membutuhkan suntikan dosis ketiga COVID-19, di tengah ancaman varian Delta yang lebih cepat menular.
Baca Juga: Vaksinasi Dosis Ketiga Nakes di Bandar Lampung Sudah Dimulai
Menurut WHO, hasil sementara pengujian yang dilakukan menunjukkan dosis ketiga tidak memberikan manfaat yang signifikan.
3. Tanda Pubertas Pada Anak Perempuan, dari Tumbuh Payudara Hingga Muncul Jerawat

Memasuki masa remaja, perempuan umumnya akan mengalami perubahan yang cukup signifikan, mulai dari emosi, hormon, hingga perubahan fisik.
Perempuan umumnya masuk masa pubertas sejak usia 8 hingga 13 tahun. Di masa-masa tersebut, perempuan akan mengalami kematangan di bagian organ-organ reproduksinya.