Cuaca panas selama Ramadan dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Dr. Claresta Diella, melanjutkan, “Selama berpuasa di bulan ramadhan, kita harus memastikan kebutuhan cairan tubuh tetap terpenuhi yaitu minimal 8 gelas perhari. Pemenuhan cairan tersebut dapat diterapkan dengan pola 2-4-2 yaitu minum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas saat makan malam dan 2 gelas saat sahur.”
Sahur merupakan waktu untuk memberi energi pada tubuh untuk menjalani hari yang panas dan panjang tanpa makan dan minum. Dengan memilih makanan & minuman yang tepat, tubuh dapat tetap terhidrasi dan bugar sepanjang hari. Demikian pula, saat berbuka, penting untuk mengonsumsi makanan yang memberi nutrisi dan cairan yang dibutuhkan tubuh tanpa memberatkan sistem pencernaan.
Salah satu alternatif minuman yang tepat untuk membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan memberikan rasa segar saat berpuasa adalah Larutan Penyegar Cap Kaki Tiga. Minuman ini mengandung beberapa bahan penting yang bermanfaat untuk sahur dan buka puasa, yaitu: Gypsum Fibrosum yang membantu mendinginkan tubuh, mengatasi panas dalam, dan dehidrasi, yang sering terjadi saat berpuasa; dan Calcitum, membantu mencegah kelelahan yang mungkin muncul selama berpuasa.