"Kalau dilihat secara mayoritas dan kecenderungan itu Ganjar sama Erick. Tapi Anies juga lumayan kuat," ujar Yandri.
Sementara itu PAN memastikan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) belum sampai pembahasan mengenai capres, termasuk memnahas capres rekomendasi PAN berdasarkan Rakernas.
"Belum juga karena masih dinamis," kata Yandri.
Sedangkan Plt Ketua Umum PPP Mardiono mengaku pihaknya mengajukan nama Sandiaga Uno sebagai salah satu kandidat bakal calon presiden. Nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu kini masuk di daftar kandidat bakal capres PPP.
"Ya tentu Pak Sandi adalah masuk bagian dari list," kata Mardiono di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2023).
Kendati masuk daftar, diakui Mardiono, Sandiaga tidak serta merta menjadi figur yang akan diusung PPP sebagai capres. Selain ada nama lainnya, PPP yang kini berkoalisi dengan Golkar dan PAN tentu harus membahas bersama persoalan capres di Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB.
Termasuk nama kandidat bakal capres lain di daftar, nama Sandiaga nantinya turut dibawa PPP ke KIB.
"Setelah melalui proses di internal partai kemudian kita bawa lagi ke KIB," kata Mardiono.
Selain Sandiaga, ada nama menteri beken lainnya yang menjadi daya tarik bagi PPP untuk diajukan sebagai bakal capres, ialah Menteri BUMN Erick Thohir.
Baca Juga: Upaya Erick Thohir Tingkatkan Kesejahteraan Bagi Para Wasit Diapresiasi
"Bukan hanya Pak Sandi tentu teman-teman media akan bertanya selanjutnya kan ada Pak Erick Menteri BUMN selama ini sering kita undang," ujar Mardiono.