Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan sambutannya dalam puncak harlah PPP, Jumat (18/2/2023). Dalam menyampaikan sambutannya, Presiden Jokowi tersebut memberikan sejumlah 'nyanyian' yang menyita perhatian publik.
Acara itu sendiri dihadiri beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju. Hadirnya para menteri itu bahkan sempat disinggung sang presiden. Jokowi menyebut bahwa nama mereka berpotensi menjadi kandidat capres dan cawapres di Pemiu 2024.
Adapun sejumlah menteri yang hadir ada Menteri BUMN Erick Thohir, Menparekraf Sandiaga Uno, Menko Polhukam Mahfud MD sampai Menhan.
Jokowi anggap PPP mampu bertahan dari segala tekanan
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi mengaku diberi tahu oleh Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) jika partai itu menargetkan minimal 39 kursi di DPR ataupun DPRD pada Pemilu 2024.
Menurut Jokowi, target itu bukalah sesuatu yang sulit dilakukan oleh PPP. Ini karena Jokowi memandang PPP sebagai partai jagoan yang telah berdiri selama 50 tahun. Karena itu, Jokowi yakin PPP bisa menghadapi segala tekanan yang datang.
"Menurut saya (target 39 kursi DPR/DPRF) untuk PPP bukan hal yang sulit," ucap Jokowi dalam pidato acara Puncak Harlah ke-50 PPP di Indonesia Convention Centre (ICE), Tangerang Selatan, Jumat (17/2/2023).
"Karena kita tahu PPP ini sudah (berdiri) 50 tahun. Punya sejarah kegigihan, ketangguhan, ditekan, tangguh, tahan banting, mampu survive dan bertahan hingga eksis sampai sekarang. Hati-hati, sudah 50 tahun dan masih eksis sampai sekarang," lanjutnya.
Diketahui, PPP sendiri sekarang memiliki 19 kursi di DPR/DPRD. Jokowi pun menilai bahwa PPP telah mempunyai modal yang cukup untuk mencapai target sebanyak 39 kursi di pesta demokrasi mendatang.
Baca Juga: Megawati: Maaf Beribu Maaf, tapi Kenapa Ibu-Ibu Sekarang Senang Banget Ikut Pengajian?
Jokowi melanjutkan, terpenting PPP harus memperhatikan kerja keras dari para kadernya sendiri untuk mencapai target di Pemilu 2024.