Ganjar Jadi Capres PDIP, Berikut Kontroversinya: Suka Nonton Film Porno hingga Tolak Timnas Israel di Indonesia

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Jum'at, 21 April 2023 | 14:12 WIB
Ganjar Jadi Capres PDIP, Berikut Kontroversinya: Suka Nonton Film Porno hingga Tolak Timnas Israel di Indonesia
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri umumkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. [Hops.id/Instagram/@ganjarpranowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo resmi diumumkan sebagai bakal calon presdien 2024 dari PDI Perjuangan.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam rapat DPP PDIP ke-140 di Istana Batu Tulis, Bogor.

"Menetapkan saudara Ganjar Pranowo sekarang Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari PDIP," ujar Megawati dalam yang disiarkan lewat akun YouTube PDIP, Jumat (21/4/2023).

Sebelum Ganjar resmi diusung oleh PDIP menjadi Capres 2024, ada peryataan Gubernur Jateng yang sempat menuai kontroversi di masyarakat.

Berikut kontroversi Ganjar yang dirangkum Saura.com dari Izin Pabrik Semen hingga menolak Timnas Israel main di Piala Dunia U-20 di Indonesia.

1. Izin Pabrik Semen di Rembang

Tahun 2017, Ganjar Pranowo menerbitkan surat izin bernomor 660.1/4/2017 untuk Penambangan PT Semen Indonesia di Rembang. Gara-gara izin pembangunan pabrik semen itu, Ganjar Pranowo banjir gugatan seperti dari lembaga pelestarian lingkungan.

Terkait itu, Ganjar justru mempersilakan pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan terbitnya izin penambangan untuk mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

2. Menonton Film Porno

Baca Juga: Bakal Hadapi Anies Baswedan, Ganjar Pranowo Diumumkan PDI Perjuangan Sebagai Capres 2024

Ganjar Pranowo mengaku blak-blakan menonton film porno. Ia menilai hal itu wajar. Sebab, seseorang yang sudah dewasa wajar jika suka menonton porno.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI