Ketiga lembaga penelitian tersebut juga menyebut Ganjar sebagai capres dengan skor elektabilitas tertinggi dibanding dengan tokoh politik lainnya seperti Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Terjun bebas gegara tolak Israel datang ke Piala Dunia U-20 2023
Pernyataan Ganjar terkait dengan partisipasi Israel di Piala Dunia U-20 2023 sempat mengancam karier politiknya.
Sebab, sikap Ganjar yang menolak kedatangan Israel sempat membuat citranya goyah di mata publik. Ganjar dituding sebagai salah satu pihak yang sikapnya membuat Piala Dunia U-20 2023 gagal diselenggarakan di Indonesia dan membuat publik hingga para atlet kecewa.
Hal itu juga membuat elektabilitasnya terjun bebas, yakni turun hingga 19,8 persen sebagaimana yang diperoleh dari survei Indikator Politik Indonesia.
Posisi pertama elektabilitas tertinggi akhirnya disabet oleh Prabowo Subianto.
Ganjar resmi nyapres
Meski sempat dilanda huru-hara isu penolakan Israel, PDIP tetap mempercayakan Ganjar sebagai capres usungan mereka.
Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP akhirnya resmi menunjuk Ganjar sebagai capres dari partai berlogo banteng tersebut.
"Pada jam 13.45 WIB dengan mengucap bismillah, menetapkan Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai, ditingkatkan tugasnya sebagai calon presiden," ujar Megawati di kediaman Bung Karno di Batu Tulis, Bogor, Jumat (21/4/2023).