Hasto pum menyebutkan pelaksanaan Liga Kampung Soekarno Cup dibuat PDIP karena menjadi cita-cita Proklamator RI Soekarno atau Bung menjadi olahraga sebagai sarana membentuk karakter bangsa.
"Itu Bung Karno menghadirkan sepak bola sebagai kultur. Bung Karno menjadikan olahraga sebagai spirit membangun karakter building, olahraga sebagai lambang supremasi, termasuk sepak bola," katanya.
Adapun, babak final turnamen Liga Kampung Soekarno Cup akan mempertemukan delapan tim yang sebelumnya telah bertanding di tingkat daerah.