Gus Nadir menyebut ada instruksi dari PBNU untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran secara masif meski tidak tertulis.
"Dalam pertemuan tersebut ternyata ada instruksi tidak tertulis yang menggerakan organisasi secara masif untuk mendukung Calon 02 (Prabowo-Gibran)," jelasnya.
Gus Nadir menuturkan, kejadian tersebut menjadi keresahan bersama karena selama ini PBNU mengaku tidak akan bermain politik praktis.