Momen Anies Jumatan di Masjid Al Azhar Jakarta Pasca Pencoblosan

Jum'at, 16 Februari 2024 | 13:17 WIB
Momen Anies Jumatan di Masjid Al Azhar Jakarta Pasca Pencoblosan
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menjalani ibadah salat Jumat berjemaah di Masjid Al-Azhar di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (16/2/2024). (Suara.com/Rakha)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selepas itu, Anies memasuki Masjid Al-Azhar dan mengambil saff di bagian depan para jemaah. Hingga kini ibadah salat Jumat di Masjid Al-Azhar masih berlangsung.

Untuk diketahui, Anies baru saja mengunggah video lewat akun Instagram pribadinya yang berisi pesan kepada pendukung dan relawannya setelah melewati masa kampenye, pencoblosan, dan hitung cepat atau quick count Pilpres 2024.

Anies merasa bangga karena sudah berhasil sampai di titik saat ini.

"Sungguh suatu capaian luar biasa bahwa kita telah sampai di titik ini dan kita semua bangga, saya bangga dan saya rasa semua yang terlibat juga bangga," ucap Anies lewat unggahan video di akun Instagram pribadinya, Jumat (16/2/2024).

Meski begitu, Anies menyebut bahwa perjuangan belum selesai. Ia menilai masih begitu banyak kekurangan yang terjadi dalam Pemilu kali ini.

"Namun perjuangan kita belum selesai. Terlepas dari segala kebaikan Pemilu dan kerja keras semua pihak yang terlibat di dalamnya, ada begitu banyak kekurangan, yang dirasakan secara terang benderang," kata Anies.

Oleh sebab itu, Anies menekankan pentingnya perbaikan dalam proses demokrasi di Indonesia. Eks Gubernur DKI Jakarta tersebut meminta relawan dan pendukungnya setia mengawal penghitungan surat suara.

"Maka, demi perbaikan pemilu dan penguatan demokrasi maka saya menyerukan. Satu, terus kawal suara dengan semangat tinggi," jelas Anies.

Anies juga mengajak pendukungnya untuk merekam setiap kejadian yang janggal dalam proses penghitungan surat suara.

Baca Juga: Timnas AMIN: Tak Ada yang Berhak Klaim Menang Pemilu Kalau Banyak Kecurangan!

"Dokumentasikan semua kekurangan yang ada, keanehan, dan ketidaknormalan. Catat, foto, dan kirimkan ke Tim Hukum Nasional. Keterangannya akan ditulis di video ini nanti alamatnya," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI