Suara.com - Pernah mendengar istilah kota yang hilang? Ya! Istilah tersebut merupakan julukan untuk Atlantis. Dikatakan, Atlantis merupakan sebuah kota dengan teknologi yang sangat canggih.
Kota ini, pertama kali disebutkan oleh filsuf Yunani kuno Plato lebih dari 2.300 tahun yang lalu dan telah lama dikenal sebagai salah satu misteri tertua dan terbesar di dunia.
Untuk mengetahui informasi lain terkait Atlantis kota yang hilang, berikut terdapat 8 informasi tambahan mengenai kota tersebut seperti yang telah dikutip dari Marine Insight.

1. Lokasi Atlantis
Menurut beberapa ilmuwan, Atlantis adalah sebuah pulau besar yang terletak di dekat Batu Gibraltar dan terdiri dari sebuah kuil Poseidon serta dinding dan kanal konsentris.
Plato menambahkan bahwa kota di bawah laut ini seharusnya berada di suatu tempat di Samudra Atlantik. Namun, sejauh ini belum ada teknologi yang mengungkap ada kota seperti itu di dasar laut.
Sementara beberapa teori menyatakan bahwa Atlantis terletak di Mediterania, di lepas pantai Spanyol, hanya sedikit yang berpendapat bahwa Atlantis berada di bawah Antartika. Untuk waktu yang lama, Azores dipercaya sebagai situs kota Atlantis.
Namun, penelitian baru telah mengungkapkan adanya situs baru dan para ilmuwan yakin bahwa Atlantis dapat ditemukan di Cadiz, di suatu tempat antara perairan Spanyol dan Maroko.
2. Ukurannya tidak diketahui
Atlantis sendiri sering dikatakan sebagai kerajaan bawah laut. Seorang penulis Kristen, Tertullian percaya jika Atlantis benar-benar pernah ada di Samudra Atlantik. Ia mengatakan, ukuran Atltantis akan lebih besar dari gabungan Libya dan Asia saat ini.
Namun, dalam banyak cerita setelah era Plato, Atlantis digambarkan sebagai kota raksasa, kehilangan informasi spesifik tentang ukuran kota tersebut. Seorang mistikus Kristen Amerika, Edgar Cayce menyatakan, Atlantis berukuran sama besar seperti Eurasia.
Baca Juga: Sempat Hilang Ditelan Bumi, Kota Ini Muncul Kembali
3. Kisah Cinta Tuhan
Berdasarkan legenda yang beredar, Atlantis dibangun oleh Dewa Laut, Poseidon. Ia membangun kota tersebut dari badai dan gepa saat sedang jatuh cinta dengan seorang wanita bernama Cleito. Dikatakan, ia membuta kota di atas bukit dan menamakannya Atlantis.
Menurut ceritanya, Poseidon berjalan di seluruh dunia dalam upaya untuk menemukan pulau terbesar saat sedang mencari ia menemukan pulau yang dihuni orang-orang yang cantik. Saat itulah ia bertemu Cleito.
4. Istana Tawanan
Rumah baru yang dibangun oleh Poseidon atas cintanya di Kota Atlantis dikelilingi oleh cincin air dan tanah. Lima lingkaran air terhubung ke daratan dengan bantuan lima terowongan, di mana sebuah kanal besar menghubungkan lingkaran luar air ke laut.
Terowongan tersebut mampu menampung kapal dan setiap rute ke kota dijaga oleh gerbang dan menara. Selain itu, tembok yang mengelilingi cincin dibangun dengan menggunakan batu merah, putih dan hitam serta dihiasi dengan logam mulia.
Sementara itu, ada bukit lain yang disebut 'Bukit Cleito'. Bukit ini diyakini Poseidon untuk memikat istrinya karena dia tidak percaya pada kesetiaannya. Bukit ini dikelilingi parit dan pilar besar.
5. Patung Emas Poseidon
Berdasarkan dongeng dan legenda yang beredar, Cleito memiliki lima pasang putra kembar dengan Poseidon. Putra tertua bernama Atlas yang menjadi penguasa pertama Atlantis. Diyakini anak-anak Poseidon membangun kuil besar untuknya dengan patung raksasa dari emas yang sedang menunggangi kuda bersayap.