Suara.com - Pasca jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di wilayah Kepulauan Seribu, Sabtu (9/01/2021), berbagai pihak mencoba memberikan bantuan di titik lokasi pencarian. Tak terkecuali halnya dengan Captain Vincent Raditya, penerbang yang memiliki akun YouTube dengan jutaan subscriber. Dalam akun media sosialnya, ia memperlihatkan perjalanan menuju titik pencarian pesawat.
Berita lain yang juga perlu Anda baca adalah kisah ratu kecantikan asal Guinea yang mengungkapkan bahwa karirnya hancur gara-gara wajahnya kini rusak parah. Ia juga menyebutkan penyebab kerusakan wajah cantiknya tersebut? Apa itu?
Simak berita selengkapnya di bawah ini ya!
1. Tiba di Titik Jatuhnya Pesawat, Captain Vincent: Nggak Bisa Ngomong Apa-apa
![Kapten Vincent Raditya. [Yuliani/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/30/74122-kapten-vincent-raditya-yulianisuaracom.jpg)
Pasca jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di wilayah Kepulauan Seribu, Sabtu (9/01/2021) berbagai pihak mencoba memberikan bantuan di titik lokasi pencarian. Tak terkecuali halnya dengan Captain Vincent Raditya.
Melalui Instagramnya, penerbang yang memiliki akun YouTube dengan jutaan subscriber tersebut memperlihatkan perjalanan menuju titik pencarian pesawat.
2. Wajah Ratu Kecantikan Rusak Parah karena Skincare, Karirnya Kini Terancam

Mencari skincare yang cocok dengan wajah memang gampang-gampang susah. Selain itu, skincare yang tidak cocok dengan wajah dapat mengakibatkan kerusakan pada kulit.
Baca Juga: Wajah Ratu Kecantikan Rusak Parah karena Skincare, Karirnya Kini Terancam
Belum lama ini, ratu kecantikan asal Guinea mengungkapkan bahwa karirnya hancur akibat sebuah produk skincare. Wajahnya kini penuh jerawat dan bekas luka.
3. Sudjiwo Tedjo: Jangan Ucapkan 'Turut Berduka Cita' Saat Ada yang Meninggal

Musibah kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 jurusan Jakarta-Pontianak memantik simpati dari masyarakat. Ucapan duka cita membanjir di media sosial, mulai dari Presiden Joko Widodo, para menteri, anggota DPR, hingga influencer dan warganet di dunia maya. Namun cara berbeda dilakukan budayawan Sujiwo Tedjo. Ia justru heran dengan banyaknya ucapan duka cita yang tidak satu makna dengan doa umat muslim.
"Banyak ucapan 'turut berduka cita' hari ini. Tapi aku cari-cari hubungannya dengan “Innalillahi wa innailaihi raaji'un” kok nggak ada ya? Bukankah ini esensinya cuma pengakuan bahwa kita “dari Tuhan kembali ke Tuhan”? Apakah kematian itu duka cita? Jangan-jangan kehidupan ini yang duka cita?" tulis Sujiwo Tedjo dikutip dari Twitter pribadinya, Minggu (10/1/2021).