Kamar Tidur Si Kecil Berantakan? Tata Ulang dengan 7 Trik Ini!

Vania Rossa Suara.Com
Kamis, 04 November 2021 | 19:48 WIB
Kamar Tidur Si Kecil Berantakan? Tata Ulang dengan 7 Trik Ini!
Ilustrasi kamat tidur anak. (Dekoruma)

Begitu juga dengan furnitur multifungsi, seperti tempat tidur dengan laci penyimpanan di bagian bawah atau sofa yang dudukannya bisa diangkat untuk mengakses tempat penyimpanan tambahan di dalamnya.

Bukan cuma memadai kapasitasnya, pastikan furnitur-furnitur ini mudah diakses oleh anak-anak. Ini berarti memasang furnitur yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu berat untuk dibuka. Kalau anak jadi susah mengakses furnitur penyimpanan ini, bisa-bisa anak malah jadi tidak termotivasi.

5. Memisahkan Area Tidur dan Area Belajar
Pertimbangkan untuk memasang partisi seperti rak buku terbuka atau rak display untuk memisahkan area tempat tidur dan area meja belajar. Dengan demikian, pembagian fungsi area di kamar tidur menjadi jelas dan barang-barang yang sesuai dengan fungsi ruangan masing-masing akan tetap berada di areanya.

Tempat tidur tidak akan dipenuhi laptop, alat tulis, kertas, dan buku-buku dan area meja belajar juga bebas dari barang-barang yang biasanya ada di area tempat tidur atau santai.

6. Sediakan Tempat Sampah Kering
Memasang tempat sampah kering akan membangun kebiasaan anak untuk menaruh sampah pada tempatnya. Sampah kering seperti kertas, plastik pembungkus paket, kardus, dan lain-lain tidak akan berserakan di meja atau lantai sehingga membuat suasana kamar lebih tertata rapi.

Ajarkan juga anak untuk membuang sampahnya ke tempat sampah utama di rumah atau langsung membuangnya ke bak pembuangan sampah di luar rumah. Dengan begitu, sampah tidak akan menumpuk pada tempat sampah di dalam kamar tidur anak.

7. Bangun Kebiasaan yang Mencegah Kamar Kotor dan Berantakan
Langkah terakhir adalah membantu anak untuk memiliki kebiasaan yang dapat mencegah kamar menjadi kotor dan berantakan. Kebiasaan ini seperti membereskan tempat tidur ketika bangun, tidak makan di dalam kamar, menyapu dan mengepel kamar sendiri setiap akhir pekan, dan juga rutin merapikan dan menata kembali barang-barang yang tersimpan di dalam kamar.

Anak akan berangsur-angsur menyadari penuh tanggung jawab dan kewajiban untuk menjaga kamar tidurnya tetap rapi, tanpa perlu bantuan dari orangtua atau asisten rumah tangga di rumah.

Ketika menata ulang, jangan lupa untuk mengajak anak berpartisipasi penuh dalam menentukan furnitur apa yang diinginkan, dekorasi, warna cat dinding, sampai detail-detail kecil yang berkaitan dengan dekorasi kamar tidurnya.

Baca Juga: Nggak Boleh Ngasal, Ini 5 Posisi Pemasangan AC di Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Ini akan membuat rasa kepemilikan anak terhadap kamar tidurnya meningkat dan memotivasinya untuk menjaga kerapian dan kebersihan kamar.

Artikel Terkait:

13 Desain Kamar Anak yang Buat Anak Makin Ceria
5 Tips Mewujudkan Ruang Bermain Anak yang Ideal
Mau Buat Kamar Anak Bergaya Japandi? Ini 6 Inspirasinya Untukmu!

Published by

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI