Jangan pernah menuju ke pantai untuk melihat datangnya tsunami. Apabila melihat gelombang, segera menjauh. Waspada pada gelombang pertama tsunami karena ukuran gelombang tsunami bervariasi dan tidak sama di semua lokasi.
3. Bertahan di Tempat Tinggi
Jika telah sampai di daerah tinggi, tetap bertahan karena gelombang tsunami susulan yang lebih besar bisa saja terjadi. Jangan kembali ke rumah sebelum keadaan dinyatakan aman.
4. Pantau Informasi
Tidak semua gempa bumi memicu tsunami. Namun, jika ada peringatan bahaya tsunami dari pihak berwenang, segera tinggalkan zona merah dan pindah ke tempat yang lebih tinggi dan aman.
5. Jangan Lewat Jembatan
Hindari menyelamatkan diri dengan melewati jembatan karena jembatan bisa rusak oleh gelombang tsunami.
6. Tutup Layar Kapal dan Hindari Pelabuhan
Jika berada di kapal atau perahu yang sedang berlayar, segera tutup layar dan hindari wilayah pelabuhan karena gelombang tsunami bisa sangat kuat dan merusak kapal.
7. Siapkan Persediaan Darurat
Menyimpan tas persediaan untuk keadaan darurat adalah hal yang penting untuk dilakukan. Isi tas tersebut dengan persediaan obat-obatan, air, baju, serta makanan yang cukup untuk 72 jam[6].
Dengan memahami tanda-tanda awal tsunami dan mengikuti langkah-langkah penyelamatan yang tepat, Anda dapat meningkatkan peluang selamat dari bencana ini.