Suara.com - Ratu Rachmatuzakiyah mendadak menjadi sorotan di media sosial. Ia bersama suaminya, Yandri Susanto yang menjabat sebagai Menteri Desa dan Daerah Tertinggal, diduga memanfaatkan acara haul ibunya untuk kepentingan politik. Berikut adalah profil Ratu Rachmatuzakiyah.
Yandri Susanto terlihat menggunakan kop Kementerian Desa, Daerah Tertinggal, lengkap dengan cap dan tanda tangannya yang dibubuhkan di surat undangan. Surat bernomor 19/UMM.02.03/x/2024 itu bersifat penting dan berisi undangan untuk acara haul, peringatan Hari Santri, dan tasyakuran.
Undangan ditujukan kepada para Kepala Desa, Sekretaris Desa, Staf Desa, Ketua RW, RT, Kader PKK, dan Posyandu di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten.
Acara yang diadakan di Pondok Pesantren Bai Mahdi Sholeh Ma'mun pada Selasa (22/10/2024) ini dikritik karena adanya alat peraga kampanye calon Bupati dan Wakil Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah dan Najib Hamas, yang terpampang di lokasi.
Profil Ratu Rachmatuzakiyah
Ratu Rachmatuzakiyah adalah salah satu kandidat dalam pemilihan Bupati Serang 2024. Sebelum mencalonkan diri, ia merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Agama Kabupaten Serang, tetapi telah mengundurkan diri dari jabatannya pada 10 Agustus 2024 untuk ikut serta dalam Pilgub Serang 2024.
Pencalonannya sebagai Bupati Serang sempat menuai kontroversi karena saat itu ia masih berstatus sebagai ASN, namun pada bulan September lalu, ia mengumumkan bahwa dirinya sudah tidak lagi menjadi PNS dalam sebuah kampanye.
Meskipun bukan anggota partai politik, pencalonan Ratu Rachmatuzakiyah didukung oleh beberapa partai, termasuk Nasdem, PAN, dan Gerindra. Pilbup Serang 2024 menjadi pemilihan kepala daerah pertama yang diikutinya, sehingga informasi pribadi tentangnya cukup terbatas.
Diketahui Ratu Rachmatuzakiyah sebelumnya pernah menjabat sebagai ketua umum Fatayat NU Kabupaten Serang selama dua periode.
Sang suami, Yandri Susanto, memberikan dukungan kepada dirinya untuk mencalonkan diri dalam Pilkada Kabupaten Serang, setelah banyak pihak yang datang ke rumahnya dan meminta agar ia maju dalam pemilihan tersebut.
Baca Juga: Baru Dilantik, 4 Menteri Prabowo Ini Langsung Tuai Kontroversi!
Tak banyak informasi yang bisa digali dari sosok Ratu Rachmatuzakiyah selain pencalonannya sebagai Bupati Serang. Akun media Instagramnya pun hanya berisi unggahan saat ia melakukan kampanye ke berbagai wilayah sambil melibatkan para artis ibukota, seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Pasha Ungu, hingga Charly van Houten.
Kekayaan Ratu Rachmatuzakiyah
Sampai pencalonan dirinya sebagai Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah belum melaporkan harta kekayaan pribadinya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Namun, kekayaan suaminya, Yandri Susanto, yang dilaporkan di LHKPN dapat menjadi gambaran tentang kekayaan Ratu Rachmatuzakiyah.
Mengutip dari laman LHKPN, Yandri memiliki total kekayaan mencapai Rp20.760.411.788, berdasarkan laporan yang disampaikan pada 31 Mei 2024 kepada KPK untuk laporan periodik 2023.
Kekayaan tersebut terdiri dari 28 bidang tanah dan bangunan, yang sebagian besar terletak di Serang, Tangerang Selatan, dan Jakarta Barat, dengan nilai total Rp18.052.816.000.
Selain itu, Yandri tercatat memiliki tiga unit kendaraan, yaitu Daihatsu Xenia tahun 2010 senilai Rp65.000.000, Toyota Camry tahun 2013 senilai Rp128.000.000, dan Toyota Alphard tahun 2017 senilai Rp400.000.000. Harta bergerak lainnya bernilai Rp 48.120.000, serta kas dan setara kas sebesarRp 2.066.475.788.