Strategi Bijak Sebelum Mengejar Impian Beasiswa Ke Luar Negeri

Selasa, 19 November 2024 | 15:06 WIB
Strategi Bijak Sebelum Mengejar Impian Beasiswa Ke Luar Negeri
Para siswa yang menjalani Cakap English Standardized Test (CEST). (Dok: Cakap)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setelah mengetahui beasiswa yang cocok, lalu apa? Selanjutnya adalah memahami syarat-syarat beasiswa LPDP atau pun beasiswa lainnya. Biasanya persyaratannya adalah

Data pribadi atau Kartu Penduduk (KTP)

Ijazah S1/S2

Transkrip Nilai

Surat Penerimaan Universitas yang dituju (LoA)

Sertifikat Bahasa Asing yang masih berlaku

Dan syarat-syarat lainnya

Salah satu persyaratan utama dan yang paling sering muncul adalah kepemilikan sertifikat bahasa asing yang masih berlaku. Kenapa hal ini penting? Sederhana, sertifikat bahasa menunjukkan bahwa kamu mampu berkomunikasi dan beradaptasi di lingkungan akademis atau profesional di negara tujuanmu. Ini menjadi indikator, bahwa kamu siap menghadapi tantangan studi dan pekerjaan di negara asing.

Lalu sertifikat yang dibutuhkan untuk bahasa asing adalah hasil tes dari TOEFL, TOEIC, dan IELTS yang menjadi opsi umum. Tapi, harga tes ini di Indonesia bisa dibilang tidak murah. Biaya tes TOEFL iBT berkisar antara Rp 3 juta hingga Rp 3,5 juta, sementara IELTS bisa mencapai Rp 3,2 juta – Rp 3,5 juta. Dengan biaya sebesar ini, pastinya tidak ideal jika kamu harus mengulang tes berkali-kali, karena hasil yang kurang memuaskan.

Baca Juga: Tantangan Ujian Nasional Berbasis Komputer: Ketimpangan Akses, Perspektif Guru, dan Alternatif Penilaian yang Adil

Makanya, sebelum langsung mengambil tes utama, ada baiknya untuk menjalani pre-test seperti TOEFL Prediction.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI