Suara.com - Baju bersih memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari, baik dari segi kesehatan, kenyamanan, maupun sosial.
Pertama, baju bersih membantu menjaga kebersihan tubuh dengan mencegah penumpukan kuman, bakteri, atau kotoran yang bisa menyebabkan iritasi kulit atau penyakit.
Pakaian yang kotor, terutama jika dipakai berulang kali tanpa dicuci, bisa menjadi sarang mikroorganisme berbahaya.
Kedua, dari sisi kenyamanan, baju bersih terasa lebih segar dan nyaman dipakai. Bau tidak sedap atau rasa lengket dari pakaian kotor bisa mengganggu aktivitas dan menurunkan rasa percaya diri.
Ketiga, secara sosial, mengenakan baju bersih mencerminkan kebiasaan hidup yang baik dan memberikan kesan positif kepada orang lain, entah dalam lingkungan kerja, keluarga, atau pertemanan.
Lantas, seperti apa cara membersihkan noda di baju tanpa merusak kain?
Membersihkan noda pada baju tanpa merusak kain memang memerlukan teknik yang tepat agar serat kain tetap terjaga dan warnanya tidak pudar.
Berikut adalah beberapa tips praktis yang bisa kamu coba, disesuaikan dengan jenis noda dan bahan kain:
1. Bertindak Cepat
Segera tangani noda saat masih basah. Semakin lama noda menempel, semakin sulit dihilangkan tanpa merusak kain.
Jangan gosok terlalu keras, gunakan gerakan menepuk atau blotting dengan kain bersih atau tisu untuk mengangkat noda.
2. Kenali Jenis Noda dan Bahan Kain
- Noda Minyak (contoh: gorengan): Taburkan bedak bayi, tepung maizena, atau garam untuk menyerap minyak, diamkan 15-30 menit, lalu sikat perlahan. Cuci dengan sabun cuci piring (cukup 1-2 tetes) dan air hangat.
- Noda Tinta: Gunakan alkohol isopropyl (70%) atau hand sanitizer. Teteskan sedikit pada kapas, tepuk-tepuk pada noda, lalu bilas dengan air dingin.
- Noda Kopi atau Teh: Bilas dengan air dingin dari sisi belakang kain (untuk mendorong noda keluar), lalu rendam dengan campuran air dan cuka putih (1:1) selama 10 menit.