Suara.com - Bagaimana cara bawa kursi roda saat ibadah Haji? Pertanyaan yang sangat bagus dan banyak dicari-cari orang.
Meskipun Ibadah haji bagian penting dari ajaran Islam karena beberapa alasan mendalam yang bersifat spiritual, historis, dan sosial. Namun tidak semua jemaah haji memiliki fisik yang prima.
Haji adalah rukun Islam kelima, artinya ibadah ini adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu secara fisik, mental, dan finansial. Sebagian jemaah haji butuh kursi roda dalam menjalankan ibadahnya.
Ibadah haji juga menjadi bagian dari napak tilas dari pengorbanan dan keteguhan iman Nabi Ibrahim, Siti Hajar, dan Nabi Ismail.
Setiap ritual haji seperti tawaf, sa’i, melempar jumrah menggambarkan kisah mereka dalam mengabdi kepada Allah. Ini menjadikannya ibadah yang sangat utama.
"Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu bagi orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah." (QS. Ali Imran: 97)
Haji bagi umat Islam juga merupakan momen penyucian jiwa, dengan harapan sepulang dari Tanah Suci, jamaah kembali seperti bayi yang baru lahir — bersih dari dosa.
Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa berhaji dan tidak berkata kotor serta tidak berbuat fasik, maka ia kembali (dari haji) seperti hari ia dilahirkan ibunya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Tips Aman dan Tertib Jalani Miqat di Bir Ali, Termasuk untuk Lansia dan Disabilitas
Haji menuntut pengorbanan waktu, tenaga, uang, dan kesabaran. Ini merupakan ibadah total yang melatih kepasrahan dan ketaatan mutlak kepada Allah SWT.