Suara.com - Perempuan berprestasi tak hanya mencetak sejarah di panggung besar, tetapi juga membuktikan bahwa ketekunan dan semangat bisa mengubah hidup siapa saja, dari nol jadi inspirasi nasional. Inilah yang dibuktikan Louisse Scarlett atau yang bernama asli Lina Amelia.
Di penghujung Juni 2025, namanya resmi tercatat sebagai penerima penghargaan Successful Woman dalam ajang bergengsi RA Kartini Awards 2025.
Penghargaan ini diberikan kepada para perempuan Indonesia yang berhasil memberikan dampak nyata di bidangnya masing-masing—mulai dari pemerintahan, pendidikan, hingga ekonomi digital.
Acara yang digelar Trans Event pada 26 Juni lalu ini juga menobatkan sejumlah tokoh nasional lain seperti Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri Pemberdayaan Perempuan Arifah Fauzi, hingga Wamen Pendidikan Tinggi Stella Christi. Bersanding dengan nama-nama tersebut, Louisse menunjukkan bahwa perempuan dari latar belakang apa pun bisa jadi tokoh besar.
Dalam pidatonya, Louisse mempersembahkan penghargaan ini kepada sosok yang paling menginspirasi hidupnya—sang ibu.
“Saya dari keluarga susah, dan saya menyaksikan bagaimana perjuangan mama yang bekerja keras sendirian demi memberikan pendidikan terbaik buat anak-anaknya. Penghargaan ini saya dedikasikan untuk beliau,” ujar Louisse dengan haru.
Pecahkan Rekor Penjualan se-Asia
Bukan tanpa alasan Louisse mendapat penghargaan prestisius ini. Perempuan berusia 32 tahun yang juga seorang ibu dari lima anak ini tercatat pernah mencetak rekor penjualan tertinggi se-Asia melalui platform TikTok.
Pada tahun 2023, ia berhasil menjual produk senilai lebih dari 3 juta dolar AS atau sekitar Rp45 miliar dalam satu tahun.
Baca Juga: Digandeng Klamby, Putri Ariani Rilis Lagu "Berdaya Diri": Ajak Perempuan Percaya pada Potensi Diri
Prestasi lainnya yang tak kalah mengesankan adalah ketika Louisse mencetak rekor penjualan sebesar Rp7,5 miliar hanya dalam waktu 38 jam nonstop melalui sesi live shopping selama Ramadan. Hal ini menjadikannya salah satu afiliator tersukses di kawasan Asia.
Lewat akun @louissescarletffamily yang kini telah memiliki 17,7 juta pengikut, Louisse tak hanya sekadar berjualan, tetapi juga menginspirasi.
“Saya ingin membuktikan bahwa perempuan, ibu rumah tangga, dan siapa pun yang sedang kesulitan ekonomi bisa bangkit. Saya pernah di posisi itu,” tegasnya.
Dari Rumah Susun ke Panggung Digital
Di balik nama panggung Louisse Scarlett, ada kisah nyata perjuangan seorang perempuan bernama Lina Amelia. Dulu, Lina tinggal di rumah susun sempit berukuran 2 x 9 meter. Orang tuanya menjual mi dan kue untuk mencukupi kebutuhan harian. Pernah suatu masa, nasi dan garam menjadi satu-satunya menu sehari-hari.
Ketika pindah dari sekolah negeri ke sekolah swasta, Lina harus menghadapi perundungan akibat status sosialnya. Ia mengenakan sepatu usang, tas lusuh, dan seragam tak layak. Hal itu membuatnya dijauhi, bahkan sempat merasa tak pantas untuk hidup.