Suara.com - Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) membenarkan informasi yang menyebutkan pembahasan rencana koalisi antara PDI Perjuangan dan PKB hampir final.
"Ya finalisasi itu masih perlu ketemu. Artinya belum final," kata Jokowi di depan rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Jalan Taman Suropati 7, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2014).
Jokowi yang sekarang masih menjabat Gubernur DKI Jakarta itu mengharapkan agar koalisi antara PDI Perjuangan dan PKB segera terwujud.
"Ya, pengennya kita ini, kan semua bisa diselesaikan secepat-secepatnya tapi-kan prosesnya gak secepat itu," katanya.
Menurut mantan Wali Kota Solo ini yang menjadi kendala belum terwujudnya koalisi, bukan soal pasangan capres dan cawapres, melainkan lebih kepada pemikiran, gagasan, dan agenda ke depan untuk pembangunan bangsa dan negara.
"Selalu saya sampaikan bahwa kita ini ingin ke depan itu 240 juta rakyat itu lebih baik. Lebih sejahtera karena kita ini berasal dari rakyat, sumber kita dari rakyat dan kekuatan dari rakyat," katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan sangat optimistis bisa berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Tjahjo menyebut PKB dengan Partai Koncone Banteng.
"PKB dan PDI Perjuangan, kan sejak lama sejalan. Ibu Mega salah satu yang mendirikan PKB juga. PKB kan partai koncone banteng (PDI Perjuangan)," ujar Tjahjo di rumah Megawati, Jalan Teuku Umar 27, Menteng, Jakarta, Sabtu (26/4/2014).