Suara.com - Kepolisian Daerah Metro Jaya membentuk posko mudik di kawasan Jakarta dan kota penyanggah Ibu Kota. Pasukan kepolisian disebar ke posko-posko itu.
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan posko-posko tersebut untuk memberikan jaminan keamanan masyarakat. Selain itu untuk menindaklanjuti laporan-laporan masyarakat soal tindakan kejahatan.
"Kita dirikan posko di jalur-jalur mudik. Begitu juga di jalur mudik non tol, kita akan bangun pos pantau. Seperti yang ada di daerah Tangerang dan Bekasi," kata Tito di sebuah diskusi di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/7/2015).
Polda Metro Jaya juga akan menggelar berbagai operasi menjelang lebaran. Termasuk operasi pemberantasan preman.
"Kita perkuat Operasi Cipta Kondisi. Mulai dari operasi premanisme, operasi pasar untuk stabilitas harga, operasi kejahatan jalanan, penertiban tempat-tempat hiburan. Hal ini agar masyarakat merasa kondusif dan aman. Termasuk rekan-rekan organisasi masyarakat paham, bahwa negara sudah bertindak," jelasnya.
Selain itu Polda Metro Jaya akan mengerahkan satuan kepolisian di tingkat Polres untuk patroli di perubahan yang ditinggal mudik. "Saya minta Kapolres dan Kapolsek diidentifikasi di mana pemukiman yang ditinggalkan. Diharapkan juga masyarakat untuk memberitahu kepada kita," tutupnya.
Tito meminta anak buahhnya untuk konsisten menjaga keamanan sampai operasi berakhir. Dia pun akan memantau kinerja anakbuahnya melaluii video jarak jauh.
"Kalau tidak konsisten, saya copot," kata Tito.