Sopir Gojek Kumpulkan Dana untuk Rekannya yang Ditembak di Kemang

Sabtu, 13 Februari 2016 | 22:12 WIB
Sopir Gojek Kumpulkan Dana untuk Rekannya yang Ditembak di Kemang
Dua driver Gojek menunggu konsumen di Palmerah, Jakarta, Jumat (18/12/2015). [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Puluhan pengemudi Gojek memadati pelataran rumah sakit Jakarta Medical Centre (JMC). Mereka menunggu kepastian kabar kondisi terakhir, Reo teman mereka yang terkena tembak di Kemang Utara juga untuk menyalurkan dana solidaritas.

Jay (40) ditemui di Rumah Sakit JMC mengatakan ini bentuk aksi solidaritas ini dan sebagai wujud peduli para pengendara Gojek. Mereka tampak mengumpulkan uang.

"Kita nggak bisa sebut nominalnya, Insya Allah bisa bermanfaat. Ya ini sebagai bentuk solidaritas kita," kata Jay saat ditemui di Rumah Sakit JMC Sabtu malam.

Jay berharap kejadian ini tak akan terulang kembali dia juga mengatakan kepada teman-temannya agar bisa menjaga ketertiban. Jangan memperpanjang permasalahan. Ia tak mau jika persoalan ini menjadi dendam atau gesekan sesama ojek.

Jay menghimbau kepada para rekannya biarkan semua ditangani oleh polisi, mengingat ada beberapa kawannya yang menduga ada aksi tidak suka atau iri hati kepada pengemudi Gojek hingga terjadi kejadian ini.

"Ini kriminal murni. Saya harap kawan kawan tetap hati hati di jalan dan jangan bawa dendam. Gak ada apa apa. Ini murni kriminal. Biar polisi yang ngusut," kata Jay.

Sebelumnya diberitakan kejadian tersebut oleh Kepala Satuan Reserse Polisi Resor Jakarta Selatan AKBP Audie Latuheru mengatakan pihaknya masih mendalami kasus penembakan pengemudi Gojek di Jalan Kemang Utara, Jakarta Selatan sekira Pukul 17.45 WIB.

"Masih mendalami dan melakukan olah TKP. Semua sedang kita dalami apakah ada suara tembakan yang didengar," kata Audie ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (13/2/2016).

Ditambahkan Audie, korban diketahui bernama Rionaldo (27). Menurut keterangan seorang saksi bernama Aldi, sebelum peristiwa penembakan korban sempat terlibat keributan dengan dua orang tak dikenal. pelaku, kata saksi, mengenakan jaket.

"Mereka menggunakan motor satu-satu Mas. Yang satu memakai jaket dan langsung menembak," kata Aldi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI