Nyaris Gagal Mudik karena Tak Bawa KTP

Minggu, 03 Juli 2016 | 13:06 WIB
Nyaris Gagal Mudik karena Tak Bawa KTP
Seorang perempun asal Ngawi Jawa Timur, Laras (30) nyaris tidak bisa menikmati momen lebaran bersama keluarganya. (suara.com/Dian Rosmala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempun asal Ngawi Jawa Timur, Laras (30) nyaris tidak bisa menikmati momen lebaran bersama keluarganya. Pasalnya, dia dilarang petugas masuk ke stasiun Pasar Senen karena tidak dapat menunjukkan kartu identitas asli.

Saat dimintai kartu identitas, Laras hanya bisa menunjukkan Kartu Tanda Penduduk hasil fotocopy.

Katanya, jadwal pemberangkatan keretanya pukul 13.00 WIB. Sementara dia tinggal di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Dia memperkirakan, waktu yang ditempuh ke tempat tinggalnya sekitar 1 jam, sementara waktu pemberangkatan tinggal 40 menit lagi.

"Tujuan ke Jatim mas, Kali Kukun Kabupaten Ngawi. Keberangkatan saya jam satu pas. La gimana waktunya sisah nggak nutut kalo mau ambil KTP ke kontrakan, di pasar minggu sana. Bawa KTP foto copy doang," kata Laras, ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu (3/7/2016).

Sementara itu, petugas dari satuan Polisi Khusus Kereta Api Mukson, menegaskan bahwa tidak bisa membantu jika tidak membawa kartu identitas asli.

"Tidak bisa mbak, kami di sini cuma menjalankan tugas. Itu sudah prosedurnya," kata Mukson.

Setelah berbincang beberapa saat dengan petugas, Laras akhirnya diizinkan masuk setelah menunjukkan Kartu Keluarga Asli. Katanya, dia tidak tahu kalau menggunakan KK ternyata bisa.

"Lah aku kan nggak tahu kalau bisa pakai KK, kirain cuma KTP doang," tutur Laras.

"Alhamdulillah, kirain sudah nggak bakal bisa lebaran sama keluarga," Laras menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI