"Intinya harus dicari. Belum ada sedikitpun kebijakan pemerintah untuk melakukan pencarian. Melakukan pencarian tidak terlalu sulit dan tidak hubungan dengan politik," Tambahnya.
Usia Paian dan istrinya sudah tidak muda lagi, terlebih lagi istrinya harus duduk diatas kursi roda karena setelah kehilangan anaknya dia sakit-sakitan.
"Buat kami yang sangat tua, agar dapat melakukan sesuatu karena kita tidak mungkin berdoa dengan mengucapkan dia (Ucok) disisi tuhan tapi ternyata dia masih hidup disuatu tempat," Imbuhnya.
Paian juga berharap Amnesty bekerjsama dengan institusi yang berhubungan dengan HAM agar dapat membantu dalam penegakan hak mereka.
"Bukan pemerintah bisa menemukannya (korban), akan tetapi bagaimana pemerintah sungguh-sungguh mencari korban yang hilang," tandas Usman. (Julistania)