Namun terdapat kemurahaan hari dan solidaritas, yang diteladani dari korban seperti Ahmed, yang berkhotbah di masjid dan menganjurkan agar orang bisa memaafkan.
"Jika saya diberikan kesempatan, Saya ingin bertemu dengan Anda," katanya tentang pria bersenjata itu. "Saya ingin memeluk Anda dan saya ingin memberitahu langsung kepadanya bahwa dari hati yang paling dalam, Saya tidak dendam kepada Anda, saya tidak pernah membenci Anda dan Saya tidak akan pernah membenci Anda," ucap Ahmed.
"Saya ingin memeluknya lalu mengatakan: Saya telah memaafkannya". Saya ingin menyampaikan kepadanya, Jika ia masih memiliki ibu, Saya juga ingin memeluknya dan mengatakan padanya bahwa saya akan memperlakukan dia persis seperti tante saya sendiri... Saya ingin menyampaikan pesan itu."