Melongok Survei Teranyar 3 Lembaga soal Elektabilitas Jokowi dan Prabowo

Minggu, 14 April 2019 | 13:50 WIB
Melongok Survei Teranyar 3 Lembaga soal Elektabilitas Jokowi dan Prabowo
Kedua Calon Presiden (Capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto mengikuti debat Capres ke-4 di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (30/3). [Suara.com/Arief Hermawan P]

Suara.com - Pelaksanaan pemungutan suara pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) hanya tinggal menghitung hari. Masyarakat seluruh Indonesia akan menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon pemimpinnya pada Rabu (17/4/2019), pekan ini.

Jelang pencoblosan tersebut, beberapa lembaga survei telah merilis hasil terbaru terkait elektabilitas antara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin dan pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Setidaknya ada tiga lembaga survei yang merilis hasil terbaru terkait elektablitas Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo - Sandiaga. 

Survei teranyar terkait elektabilitas paslon yang diberitakan Suara.com dalam pekan terakhir ini adalah Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Charta Politika, dan Poltracking Indonesia. Berikut rangkuman  berita terkait hasil survei pasangan Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo - Sandiaga dari ketiga lembaga survei tersebut:

LSI Denny JA

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA kembali merilis hasil survei elektabilitas antar dua kandidat Capres - Cawapres yang berkontestasi pada Pilpres 2019. Hasilnya selama sembilan bulan terakhir, Jokowi - Ma'ruf masih unggul dari Prabowo - Sandiaga.

Berdasarkan hasil survei teranyar, Jokowi unggul dengan rentang 55,9 hingga 65,8 persen dan Prabowo unggul dengan rentang 34,2 hingga 44,1 persen. Survei terakhir dilakukan mulai 4 hingga 9 April 2019 dengan melibatkan 2.000 responden.

"Secara kelihatan, tidak ada pernah satu kali pun di perbulan kita lakukan survei posisi Prabowo ungguli Jokowi," kata Ardian di Kantor LSI Denny JA, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (12/4/2019).

Ardian juga mengatakan bahwa dalam setiap survei yang dilakukan, selisih elektabilitas Jokowi dan Prabowo selalu berada di posisi dua digit.

"Selisih di atas dua digit ini selalu stabil di periode-periode survei LSI Denny JA selanjutnya hingga survei teranyar April 2019," ujarnya.

Baca Juga: Jangan Bingung! Ini 5 Cara Buat Perut Rata dalam Sekejap

Ardian meyakini jika hasil survei tersebut akan sesuai dengan Pemilu 2019 yakni Jokowi akan menang telak dari Prabowo - Sandiaga.

Charta Politika

Perolehan suara Jokowi - Ma'ruf dari hasil survei Charta Politika juga masih dianggap unggul dari Prabowo - Sandiaga.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan tingkat elektabilitas pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin adalah 55.7 persen mengungguli Prabowo – Sandiaga yang hanya 38.8 persen.

"Dari 55,7 persen pemilih 01, sudah 88,4 persen yang mantap memilih Jokowi-Maruf. Sementara 33,8 persen pemilih 02, sudah 87,8 persen yang mantap memilih Prabowo-Sandi. Angka yang sudah tinggi hampir 90 persen tidak akan berubah pilihan," kata Yunarto Wijaya di Kantor Charta Politika, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (13/4/2019).

Charta Politika juga melakukan prediksi hasil akhir pada 17 April mendatang yang dilakukan dengan melakukan analisa logit regression dan ekstrapolasi. Hasilnya, pasangan Jokowi - Maruf Amin masih unggul. Namun, dinamisasi masih mungkin terjadi pada sisa waktu 7 hari setelah survei dilakukan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI