
Mereka menjelaskan bahwa cuitan tersebut berdasarkan pada fakta dunia penerbangan dan tidak mewakili maskapai KLM.
"Unggahan tim India hanya menurut fakta dunia penerbangan, bukan opini dari KLM," ungkap Marvel Vrijenhoek juru bicara maskapai KLM kepada USA Today.
Maskapai KLM juga telah meminta maaf atas perseteruan yang ada akibat cuitan salah satu anak buahnya.
Mereka berjanji akan mengevaluasi protokol Twitter mereka untuk konten-konten yang lebih baik di kemudian hari.