Jenazah Bayi Ditahan karena Utang Rp 24 Juta, Ini Klaim RSUP M Djamil

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 19 November 2019 | 21:31 WIB
Jenazah Bayi Ditahan karena Utang Rp 24 Juta, Ini Klaim RSUP M Djamil
Dewi Suryani, orang tua Muhammad Khalif bayi enam bulan. Sumber: [Covesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Meninggalnya Alif, sempat menghebohkan warganet di Kota Padang, karena tersiar kabar jenazah Alif tertahan di RSUP M Djamil lantaran biaya pengobatan yang mencapai hingga Rp24 juta belum terlunasi.

Informasi ini menyulut aksi solidaritas para driver ojek online di Padang. Mereka beramai-ramai mengambil jenazah Alif untuk dibawa ke rumah duka.

Dewi Suryani menuturkan, sempat pasrah karena tidak mampu melunasi biaya rumah sakit.

Dia mengaku tidak tahu mesti berbuat apa agar bisa segera membawa sang buah hati ke rumah untuk dimakamkan.

"Pihak rumah sakit meminta bayar dulu, harus ada sebagai jaminan. Tapi yang mau saya jaminkan itu tidak ada," tutur Dewi Suryani.

Ia menceritakan, anaknya telah di rawat di RS tersebut sejak Kamis lalu karena harus dioperasi setelah didiagnosis menderita penyakit kelenjar getah bening.

Yani mengaku, karena tidak memiliki biaya dan jaminan rumah sakit, akhirnya sang buah hati dibawa paksa pulang oleh driver ojek online.

"Meninggalnya sejak pagi pukul sembilan, namun hingga habis Zuhur  belum ada kepastian pulang, terus anggota dari tim ojek online membawa paksa anak saya pulang.”

Baca Juga: Duh, Mobil Hybrid Honda CRZ di Padang Dibiarkan Terbengkalai, Punya Siapa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI