Perempuan Warga Negara Belanda Tulis Surat Cari Ibu Kandungnya di Indonesia

Senin, 15 Juni 2020 | 21:09 WIB
Perempuan Warga Negara Belanda Tulis Surat Cari Ibu Kandungnya di Indonesia
Widyastuti dan foto masa kecilnya. (Twitter/@taziateresa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selama tinggal bersama perempuan Tionghoa itu di sebuah panti asuhan yang bernama Panti Asuhan Kasih Bunda, Widya mengaku kerap menangis karena merindukan ibunya.

Hingga tiga minggu setelah peristiwa itu, sepasang orang tua dari Belanda datang mengadopsinya. Widya dibawa ke Belanda.

"Aku berada di tempat yang asing. Aku tidak mengerti bahasanya dan berada dengan orang tua baru. Di sini, aku tetap harus menunggumu untuk datang dan menjemputku. Tahun berganti, harapanku pupus," lanjut Widya.

Meski begitu, Widya mengaku beruntung diadopsi oleh orang Belanda tersebut. Hanya saja, ia masih selalu teringat ibunya.

Potret masa kecil Widyastuti. (Twitter/@taziateresa)
Potret masa kecil Widyastuti. (Twitter/@taziateresa)

Widya memutuskan untuk memulai pencarian terhadap ibu kandungnya yang orang Indonesia.

Pada tahun 1991, Widya bersama orang tua asuhnya terbang ke Indonesia, menuju panti asuhan yang pernah ia tempati. Ia bertanya kemungkinan dirinya bertemu ibu kandungnya lagi.

Ia kemudian dipertemukan dengan seorang sosok yang disebut 'ibu'. Hanya saja ia meragukan orang tersebut benar ibunya. 

Pasalnya, perempuan 'ibu' tersebut pernah mengiriminya surat berbahasa Inggris  yang menyebut bahwa dia sakit dan butuh uang. Sementara Widya tahu bahwa ibu kandungnya tidak bisa berbahasa Inggris.

Semakin Widya menggali identitas dirinya dan ibunya, semakin ia tahu bahwa ternyata dokumen tersebut tidak benar.

Baca Juga: Dapat Petunjuk! Pria Taiwan Cari Pengasuhnya dari Indonesia: Namanya Sartem

Panti Asuhan menyebut bahwa dokumen tentang Widyaadalah palsu. Dokumen adopsinya di agensi Belanda pun tak bisa ditemukan hingga saat ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI