Jokowi Bangun Sistem Informasi Covid-19, Natalius Pigai: Telat!

Kamis, 25 Juni 2020 | 15:33 WIB
Jokowi Bangun Sistem Informasi Covid-19, Natalius Pigai: Telat!
Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai (suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eks Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai menilai pemerintah terlambat dalam mengambil langkah membangun sistem informasi Covid-19. Sebab, virus corona telah merebak sejak beberapa bulan lalu.

Hal itu disampaikan oleh Natalius melalui akun Twitter miliknya @nataliuspigai2. Natalius mengomentari cuitan Presiden Jokowi yang mengumumkan telah membangun sistem informasi Covid-19.

"Telat! Sistem informasi mesti ada sebelumnya," kata Natalius seperti dikutip Suara.com, Kamis (25/6/2020).

Dalam cuitannya, Natalius Pigai juga menyindir Presiden Jokowi. Ia menyebut agar Jokowi membagikan cuitan yang berbobot saja.

"Kayak negara ini baru merdeka saja. Pak Jokowi kalau mau twitt yang berbobot saja," ungkapnya.

Natalius Pigai sebut sistem informasi Covid-19 telat (Twitter/nataliuspigai2)
Natalius Pigai sebut sistem informasi Covid-19 telat (Twitter/nataliuspigai2)

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengumumkan telah merilis sistem informasi terintegrasi untuk mempercepat alur pelaporan data Covid-19 dari daerah ke pusat. Sistem informasi tersebut diberi nama Bersatu Lawan Covid-19 (BLC).

Dari data yang diperoleh akan diolah untuk menunjukkan situasi penyebaran Covid-19 di masing-masing wilayah di Indonesia.

Sebagai contoh, per 21 Juni diketahui ada 112 kabupaten/kota di Indonesia yang tidak memiliki kasus positif Covid-19 baru. Selain itu ada 188 kabupaten/kota berisiko rendah, 157 risiko sedang dan 57 risiko tinggi.

"Dengan data itu, kebijakan pemerintah untuk beradaptasi terhadap kebiasaan baru dapat diambil dengan hati-hati," ungkap Jokowi dalam Twitter pribadi miliknya.

Baca Juga: Hobi Membolos hingga jadi Istri Muda, 5 PNS di Lebak Dipecat!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI