Pada 2019, Budi Hartono dan yayasan PB Djarum miliknya menjadi sorotan media. Saat itu, PB Djarum memutuskan untuk menghentikan beasiswa umum bulu tangkis yang telah digelar sejak tahun 2006 silam. Keputusan tersebut dibuat atas permintaan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), kementerian, serta lembaga terkait lainnya. Pasalnya, KPAI menganggap Djarum Foundation selama ini telah melakukan eksploitasi anak sebagai citra brand dagang rokok Djarum. Keputusan ini tentu sangat disayangkan karena banyak atlet bulutangkis berbakat Indonesia yang ditemukan melalui program audisi umum PB Djarum ini.
Baru-baru ini, Budi Hartono juga menjadi sorotan setelah dikabarkan menyurati presiden Joko Widodo. Surat tersebut dibuat menyusul kabar pemberlakuan kembali PSBB di DKI Jakarta.
Dalam surat tersebut, beliau menyatakan bahwa PSBB bukan merupakan solusi terbaik dari meningkatnya angka masyarakat yang terinfeksi Covid-19. Ketimbang PSBB, Budi Hartono menyarankan pemerintah untuk meningkatkan kapasitas tempat isolasi masyarakat serta pemberian sanksi atau hukuman kepada masyarakat yang melanggar aturan.
Itu dia profil Budi hartono, orang terkaya di Indonesia.
Kontributor : Theresia Simbolon