Masih Rusuh saat Pantau Halte Terbakar di HI, Anies Mundur ke Pos Polisi

Kamis, 08 Oktober 2020 | 19:30 WIB
Masih Rusuh saat Pantau Halte Terbakar di HI, Anies Mundur ke Pos Polisi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau halte Bundaran HI yang dibakar massa. (Suara.com/Fakhri).

"Kami akan selidiki semuanya, kami akan selidiki videonya semua ini, ini yang merusak perusuh, ada beberapa fasilitas," kata Yusri kepada wartawan.

Yusri melanjutkan, ada beberapa anggota kepolisian yang turut menjadi korban luka. Dia menyebut, seluruh kerusakan fasilitas publik dilakukan oleh oknum perusuh.

"Termasuk korban polisi juga sudah enam yang korban luka, kemudian juga ada beberapa fasilitas kepolisian seperti pos lantas dibakar, dirusak, ada juga halte bus, ini memang perusuh yang menungggangi teman-teman buruh melakukan unjuk rasa ini," jelasnya.

Rusak Fasilitas

Sebelumnya,  pendemo gabungan dari mahasiswa dan pelajar terlibat bentrok dengan polisi di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Pendemo menolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja berlarian menyelematkan diri. Buntutnya, sejumlah fasilitas publik rusak.

Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat menjadi salah satunya. Pantauan Suara.com, beberapa sudut bangunan Gedung Kementerian ESDM hancur akibat kena lemparan batu. Beberapa pecahan kaca tampak terlihat di sekitar lokasi.

Selain menghancurkan bangunan gedung, beberapa mobil yang terparkir di sekitar lokasi turut menjadi amukan massa. Setidaknya terlihat lebih dari delapan mobil yang hancur akibat lemparan batu dan kursi.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI