Pasalnya angka stunting diprediksi akan meningkat di tahun 2020 hingga 2021 lantaran pandemi Covid-19.
Dirinya pun telah menunjuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk menjadi Ketua Pelaksanaan program percepatan stunting.
Adapun kata Jokowi, dalam mencapai target penurunan prevalensi stunting tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan akan berperan sebagai koordinator program dan Kepala BKKBN sebagai ketua pelaksana.
"Artinya apa? BKKBN memegang kendali pencegahan stunting mulai saat ini," katanya menambahkan.