"Kami mengusulkan sebagai ketua umum dan sekjen sebagai berikut, Pak Moeldoko sebagai ketua umum dan Pak Ibas sebagai Sekjen," kata Aswin kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).
Aswin menjelaskan, alasan pihaknya meminta AHY turun dari jabatan lantaran dinilai tidak bisa mendongkrak naik persentase eletabilitas partai.
Selain itu, kata Aswin, sudah terjadi krisis kepercayaan terhadap kepemimpinan AHY.
"Kami menilai PD akan hancur kalau masih dipimpin oleh AHY. Itu karena terjadi krisis kepemimpinan dan krisis keperayaan terhadap AHY sebagai ketua umum," kata dia,
Aswin kemudian memerintahkan seluruh jajarannya untuk berkomunikasi kepada seluruh ketua DPD dan DPC partai, guna mendorong KLB.
"Kami KMD meminta semua DPC dan DPD untuk hadir pada acara KLB untuk memilih ketua umum yang baru dengan niat baik membesarkan Partai Demokrat," kata dia.