Kendati begitu, progres pembangunan secara keseluruhan mencapai 84 persen
"Disampaikan apabila terjadi keterlambatan akibat lahat itu menjadi tanggung jawab pemerintah untuk mendapatkan equitas kepada KAI. Dan ini sudah ajukan juga, saya rasa disepakati penambahan Rp 2,7 triliun dalam rangka equitas dari LRT. Dan dua-duanya tadi KCIC dan LRT sedang kita lakukan pengajuan tambahan 2021 maupun untuk 2022," ucap Mantan Bos Bank Mandiri ini.