Kementerian ESDM Dorong Pengembangan PLTS Atap, Begini Alasannya

Minggu, 29 Agustus 2021 | 14:32 WIB
Kementerian ESDM Dorong Pengembangan PLTS Atap, Begini Alasannya
Ajak Siswa Peduli Lingkungan, Sekolah Ini Gunakan Energi Terbarukan PLTS Atap (Dok. Global Sevilla School)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dadan mengutarakan pengembangan PLTS Atap sebesar 3,6 GW diperkirakan akan mengurangi pendapatan PLN.

Kajian Kementerian ESDM menunjukan, terdapat potensi berkurangnya pendapatan PLN sebesar Rp 5,7 triliun/tahun yang terdiri dari 4,9 triliun/tahun adalah merupakan potensi kehilangan pendapatan PLN akibat adanya perubahan pemenuhan listrik pelanggan (+- 4,58 GWh) - customer behavior, dan sebesar Rp 0,86 triliun/tahun merupakan potensi kerugian PLN akibat ekspor listrik PLTS Atap ke grid.

"Memang betul berpotensi mengurangi pendapatan PLN dari konsumen yang memanfaatkan PLTS Atap, tapi ini bukan kerugian," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI