5 Fakta Bocah di Gowa Korban Penganiayaan Orang Tua, Pelaku Diperiksa Kejiwaannya

Senin, 06 September 2021 | 06:59 WIB
5 Fakta Bocah di Gowa Korban Penganiayaan Orang Tua, Pelaku Diperiksa Kejiwaannya
Anak perempuan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dievakuasi ke Rumah Sakit. Diduga menjadi korban aliran sesat yang dilakukan oleh orang tuanya [SuaraSulsel.id / Istimewa]

Diceritakan, kedua orang tua korban bahkan tega hendak mencongkel mata putrinya sendiri.

Kedua orang tua disebut kehilangan kesadaran lantaran diduga menjalani ilmu hitam.

"Mungkin orangtua anak ini diluar kesadaran non medis. Jadi orangtuanya seperti memiliki ilmu hitam apa begitu," ujar Bayu.

Akibatnya mata kroban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya.

Dijelaskan, kedua orang tua melihat sesuatu di mata anaknya dan berusaha mengambil.

"Yang ini pas kami dari kuburan orangtuanya kan masih belum sadar katanya dia lihat sesuatu di mata anaknya, mereka berusaha mengambil. Mereka berempat (terduga pelaku) menganiaya korban," beber dia.

4. Korban Lain

Rupanya, terdapat korban lain sebelum peristiwa ini. Satu orang korban meninggal dunia karena dicekoki air garam 2 liter.

"Informasinya satu korban yakni kakaknya ini meninggal dunia karena dicekoki air garam 2 liter," jelas Bayu.

Baca Juga: Kejam! Satu Keluarga Cungkil Mata Anak Perempuan di Gowa

5. Kondisi Terkini

Saat ini, bocah perempuan tersebut sedang menjalani perawatan medis di RSUD Syekh Yusuf Gowa.

Sementara itu, polisi juga sudah memeriksa empat saksi.

Akan tetapi, tidak ditemukan barang bukti. Sebab, pelaku yang merupakan ibu korban menggunakan tangannya sendiri untuk mencongkel mata korban.

"Sudah empat saksi yang diperiksa. Barang bukti nihil, karena pelaku ibu korban sendiri pakai tangannya saat hendak mencongel mata korban," pungkasnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI