
Pada 15 November 2019, Sukmawati Soekarnoputri dilaporkan atas dugaan penistaan agama akibat pernyatannya yang membandingkan Nabi Muhammad dengan sang ayah, Soekarno. Pernyataan itu ia utarakan dalam acara diskusi bertajuk "Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme".
Banyak pihak yang menyayangkan pernyataan tersebut. Tak hanya dinilai telah menyudutkan, Sukmawati juga dianggap menyingung perasaan umat Islam.