Ada banyak faktor yang membuat Anda harus berpikir ulang untuk meminum air hujan. Sebab pada kondisi tertentu membuat air hujan bisa mengandung parasit, bakteri, bahkan virus tertentu.
![Ilustrasi hujan [pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/01/22539-ilustrasi-hujan-pixabay.jpg)
Air hujan yang jatuh terutama di area yang sangat tercemar atau bersentuhan dengan kontaminan, seperti polutan, kotoran hewan atau logam berat mungkin tidak baik untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk meminum air hujan kecuali Anda yakin 100 persen bahwa air tersebut bersih dan aman untuk dikonsumsi manusia.
Berbagai faktor lain yang dapat memengaruhi keamanan air hujan adalah termasuk seberapa sering hujan di wilayah geografis, tingkat polusi udara, serta metode dan alat yang digunakan untuk mengumpulkan, mengolah, menguji, dan menyimpan air.
Untuk lebih aman, air hujan sebaiknya direbus terlebih dahulu untuk mematikan bakteri, virus, atau parasit tertentu. Namun berbagai jenis bakteri atau virus lain mungkin tak akan mati atau hilang hanya dengan merebusnya.
Dalam menghilangkan kontaminan kimiawi seperti logam berat, Anda mungkin juga perlu menggunakan sistem penyaringan air untuk membuat air hujan aman dikonsumsi.