Viral CEO Lecehkan Kandidat, Begini Modus Rekrutmen sampai Berujung Pelecehan

Kamis, 16 Desember 2021 | 17:41 WIB
Viral CEO Lecehkan Kandidat, Begini Modus Rekrutmen sampai Berujung Pelecehan
Ilustrasi pelecehan seksual di tempat kerja atau oleh rekan kerja. [Suara.com/Rochmat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Temen gue turun niat mau cari si bajingan, tapi gak ada. Terus dia ngobrol lah sama si receptionist dan ngejelasin semuanya. Dan lu tau min? Ternyata itu apartemen bukan punya dia."

"Itu apartemen dia sewa, baru tadi dia sewa. Dan setelah itu, dia gak ada ngerasa bersalah. Dia hidup dengan normal, gue hidup dengan keadaan gue yang kayak begini. Gak bisa gue laporin juga."

Cerita ini langsung dibanjiri beragam komentar warganet. Mereka menghujat CEO yang melakukan pelecehan dengan modus membuka rekrutmen di perusahaannya.

"Ayo teman teman bantu jadi Intel, biar gak ada korban lagi," ajak warganet.

"Serem banget," sahut warganet.

"Hati-hati banget kalau interview di linkedin dan dirasa perusahaan masih baru banget. Gue hampir aja kena. Ditawarin langsung sama CEO nya. Tapi pas dikasih tahu tempat interviewnya langsung gue cut. Eh dia malah marah-marah," beber warganet.

"Kenapa si anjir korban harus takut ngehidden pelaku. Dia (pelaku) aib, sekalian bongkar aja. bejat banget sial. Orang salah malah ditutupin aibnya, orang lain salah dikit dighibahin kemana-mana. Kayaknya budaya kita kalau ada tersangka justru disembunyiin, aneh," komentar warganet.

"Kalau ada yg mikir 'Kok mau diajak ke apartemen'. 'Kok ga ngelawan', ayo bangsat sini tawuran. Perempuan udah selalu dikondisikan positif thinking sehingga korban bener-bener mikir bakalan pure interview di apartemen. Also, kalo ngelawan sendirian trus dibunuh ga lucu," tambah yang lain.

Baca Juga: Trauma Anak Buah Korban Pelecehan Seksual Si Bos di Kantor

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI